Semoga menjadi amal Jariyah... aamiin
written by: my brother_Chavez
Kau dan Berita yang Kaudengar
Persepsimu tentang
sesuatu dipengaruhi oleh informasi yang telah kauketahui tentang sesuatu itu.
Peresepsi positif yang kaumiliki jika kau mendapatkan berita dari sumber yang
mengabarkan hal positif. Sedangkan persepsimu negatif jika kau hanya memperoleh
informasi dari sumber yang mengabarkan hal negatifnya saja.
Misal, tentang
Bapak Erdogan, kaumungkin menganggap beliau adalah diktator kejam karena berita
tentangnya yang kauperoleh itu hanya mengungkap sisi negatifnya saja yang
bahkan belum tentu itu benar. Lalu kau membencinya. Sebaliknya, jika kautahu
tentang kebaikan dia melalui berita posistif yang dishare oleh teman-temanmu di
media sosial. Sehingga kaupun mungkin mengidolakannya karena dia ringan tangan,
berani menentang kezaliman, dan hebat.
Begitu pun dengan
presiden baru kita, Pak Joko Widodo. Sebagian orang mengenal dan hanya melihat
sisi positifnya saja. Sedangkan sebagian yang lainnya dapat melihat dengan
jelas sisi negatifnya, berpendapat bahwa dia hanya presiden boneka dan masih
banyak yang lebih pantas menjadi presiden selain dia.
Nah, jika kau tak
mengenal sesuatu secara langsung, persepsimu akan dipengaruhi oleh berita yang
kauperoleh, teman yang menshare, dan sumber berita yang objektif atau
subjektif. Yang agak merepotkan itu ketika dua berita yang bertolak belakang,
lalu membentuk kubu yang kerap kali menimbulkan konflik, termasuk memutus
silaturrahim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar